Minggu, 28 November 2010

PROSES PEMBELIAN

Dasar permintaan pemasaran dimulai dari kebutuhan dan keinginan manusia; manusia membutuhkan makanan, udara, air, dan tempat berlindung untuk bertahan hidup. Lebih dari itu manusia menginginkan rekreasi, pendidikan, dan jasa-jasa lainnya. Mereka memiliki preferensi yang kuat atas jenis dan nilai tertentu dari barang dan jasa pokok..Adalah penting untuk membedakan kebutuhan, keinginan dan permintaan.

Kebutuhan Manusia yaitu Ketidak beradaan beberapa kepuasan dasar ; Manusia membutuhkan makanan, pakaian, tempat berlindung, keamanan, hak milik dan harga diri.
Keinginan yaitu Hasrat akan pemuas kebutuhan yang spesifik, seorang yang lapar mungkin menginginkan nasi atau yang lainnya.

Pada saat ini saya membahas kebutuhan manusia yang bersifat Tersier :
Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang dapat dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi dengan baik. Pada umumnya, pemenuhan kebutuhan tersier dilakukan oleh orang-orang yang berpenghasilan tinggi dan biasanya digunakan untuk menunjukkan status sosial. Contoh kebutuhan tersier, antara lain kebutuhan rumah mewah, perhiasan, berlian, dan mobil mewah.




seseorang jika menginginkan sesuatu mereka cenderung selektif dalam memberi barang contoh kasus adalah membeli perhiasan. Wanita akan mencari Perhiasan yang menarik untuk dipakai ataupun isi dompet mereka. biasanya wanita menggunakan perhiasan untuk acara-acara resmi seperti perkawinan bahkan hanya untuk pamer saja. pengambilan keputusan untuk membeli atau tidak tergantung pada individu masing-masing. seorang wanita jika sudah memakainya cenderung untuk koleksi pribadi.faktor yang mempengaruhi wanita untuk membeli perhiasan adalah karena konsep diri yaitu merasa cantik atau anggun dan percaya diri jika memakai perhiasan ke acara-acara tertentu.
oleh sebab itu memilih barang atau produk butuh keselektifan harga atau kecocokan pada diri.



Sumber :
Risjani, Nani dan Marsetia.Manejemen Pemasaran.Tangerang:2002
http://www.g-excess.com/id/beberapa-kebutuhan-manusia-berdasarkan-intensitas.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar