Seorang akuntan dan auditor tidak cukup jika hanya memiliki kemampuan
Hardskill, tetapi juga harus memiliki softkill. yang dimaksud dari softkill
adalah hal yang bersifat halus dan yang meliputi keterampilan psikologis,
emosional, dan spiritual. sedangkan pengertian hardskill adalah keterampilan
yang nyata, terukur, analitis, dengan hak yang jelas yaitu apa yang kebanyakan
orang menganggapnya sebagi tulang punggung keberhasilan.
Ada beberapa softskill yang dibutuhkan seorang Akuntan dan Auditor dalam
melaksanakan profesinya. Yaitu sebagai berikut:
a) Jujur
Seorang akuntan harus jujur dalam
membuat laporan keuangan, tidak boleh memanipulasi angka sedangkan auditor
harus memberikan keputusan yang benar.
b) Disiplin
Akuntan dan Auditor harus melaporkan
dan memberikan keputusan tepat pada waktunya sesuai dengan periode yang
berlaku.
c) Bertanggung Jawab
Mampu mempertanggungjawabkan atas
laporan keuangan yang sudah dibuat dan bertanggung jawab atas keputusan yang
diberikan.
d) Ramah
Bersikap ramah kepada sesama akuntan
maupun auditor serta klien mereka. Dengan keramahannya, klien akan merasa lebih
comfort dalam bekerjasama dengannya.
e) Sopan
Selain ramah, seorang akuntan dan
auditor juga harus memiliki sifat sopan agar terjalin kerjasama yang baik.
f) Cepat beradaptasi
Adaptasi diperlukan untuk mempermudah
mereka dalam pengerjaan tugasnya. Adaptasi yang baik akan menghasilkan
pekerjaan yang maksimal.
g) Hardworker
Laporan keuangan akan selesai dibuat
dan diputuskan dengan tepat waktu apabila akuntan dan auditornya mau bekerja
keras dalam penyelesaian ugas mereka masing-masing.
h) Teliti
Akuntan harus teliti dalam menginput
angka sesuai dengan transaksi yang sudah dilakukan, sedangkan auditor harus
teliti dalam mengoreksi angka yang sudah dibuat oleh akuntan.
i)
Cerdas
Akuntan harus mampu memahami
sepenuhnya prinsip dan aturan yang mendasari penyiapan infomasi akuntansi,
sedangkan auditor harus cerdas daam mencari bukti-bukti untuk membantunya dalam
mengaudit laporan keuangan.sehingga dihasikan keputusan yang tepat.
j)
Peka
Akuntan dan Auditor harus peka
terhadap lingkungan sekitar, walaupun daam melakukan pekerjaan dibutuhkan
konsentrasi yang tinggi.
k) Empati
Akuntan dan auditor memiliki
kemampuan memahami, merasakan, peduli, hangat, akrab dan kekeluargaan dengan
lingkungan sekitar tempat mereka bekerja.
l)
Perhatian
Hampir sama dengan empati, sifat
perhatian juga harus dimiliki oleh Akuntan dan Auditor dalam bekerja.
m) Teamwork
Dengan kerjasama yang baik, pekerjaan
yang dilakukan akan sesuai dengan apa yang diharapkan bahkan bisa selesai
dengan tepat waktu.
n) Leadership
Selain sifat-sifat diatas, sifat
selanjutnya yang harus dimiliki oleh seorang Akuntandan Auditor adalah mampu
menjadi seorang pemimpin dalam organisasinya. Hal ini diperlukan untuk mencapai
tujuan yang sama diantara sesame Akuntan dan Auditor.
o) Loyalitas
Akuntan dan Auditor harus loyal
terhadap pekerjaannya agar apa yg dihasilkan menjadi yang terbaik.
p) Komunikasi
Akuntan harus berkomunikasi dengan
sesama akuntan agar dalam proses pembuatan laporan keuangan menjadi lebih mudah
sedangkan auditor memerlukan komunikasi yang baik dalam penyampaian keputusan
yang diambil kepada kliennya.
q) Critical Observation
Harus mampu mengamati suatu masalah
yang terjadi dalam pelaporan dan pengambilan keputusan secara kritis.
r) Problem Solving
Mampu memecahkan masalah yang terjadi
dalam proses pelaporan dan pengambilan keputusan.
s) Complication
Mampu mengatasi kesulitan yang
terjadi dalam membuat laporan keuangan dan mengambil keputusan.
Hardskill dan Softkill sangat dibutuhkan sekali oleh
seorang akuntan dan auditor agar terjadinya keseimbangan dalam bekerja .
Referensi :
http://repository.upi.edu/operator/upload/d_pu_1009675_chapter2.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar